Progres Positif Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Kantor Dinsos Rohul, Capai Surplus Hingga 12%

 

Sejagatnews.com (Rokan Hulu) Pasir Pengaraian – Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Rokan Hulu (Rohul) yang menjadi agenda Kegiatan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Rohul memang tengah berjalan. Namun peningkatan grafik pekerjaan di lapangan menjadi nilai positif dari proyek tersebut.

Dilansir media PekanbaruMX, Hal ini dikonfirmasi lewat liputan Kamis (19/10), melalui Pejabat Pelaksana Teknis Pekerjaan (PPTK) Kegiatan tersebut, Juli Marliansyah, ST, MT mengatakan terkait pekerjaan lanjutan pembangunan kantor Dinsos sudah mengalami progres pekerjaan yang meningkat.

“Dapat dikatakan progres pekerjaan tersebut telah mengalami peningkatan yang signifikan”, sebut Juli, sapaan akrabnya. Apa yang dikatakan salah satu pejabat eselon IV di Dinas Perkim Rohul ini bukan isapan jempol semata, karena fakta di lapangan didukung berdasarkan laporan administrasi pekerjaan.

“Bahkan sampai saat ini saja, pekerjaan tersebut mengalami surplus sekitar 12% dari bobot pekerjaan yang seharusnya sesuai schedule”, tambah Juli lagi. Artinya tingkat pekerjaan tersebut terus digenjot oleh pelaksana dan pengawas agar terus mencapai hasil yang optimal.

Saat ditanya mengenai teknis pekerjaan di lapangan, Juli menyebutkan bahwa seluruh teknis pekerjaan di lapangan sudah sesuai dengan perencanaan.”seluruh teknis pekerjaan sesuai dengan dokumen perencanaan, termasuk material yang diatur dalam spesifikasi teknis dalam draft kontrak”, terang Juli lagi.

Terkait kendala yang dihadapi, PPTK Lanjutan Pembangunan Kantor Dinsos Rohul ini juga mengatakan sejauh ini tidak menemukan kendala yang berarti.”untuk kendala, termasuk faktor alam dan cuaca sudah kita antisipasi dari mulai proses perencanaan”, tambah Juli.

Sementara itu untuk termin pembayaran sendiri, Juli menyebutkan bahwa penerbitan SP2D untuk proses pencairan pekerjaan akan dilakukan setelah bobot pekerjaan mencapai 75%.”Saat ini belum dilakukan termin pembayaran, pelaksana terus meningkatkan proses di lapangan sampai mencapai bobot pekerjaan yang sudah diatur”, ujarnya Juli.*(Diki)