Sejagatnewscom (Rohul) Bonai Darussalam– Peringatan HGN dan HUT PGRI ke-80 tingkat Kabupaten Rokan Hulu diawali dengan Upacara bersama yang dipimpin secara langsung oleh Bupati Rohul Anton, ST MM bertindak sebagai inspektur upacara.
Di Stadion Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darussalam, kegiatan upacara peringatan HGN dan HUT PGRI tingkat Rohul turut dihadiri oleh Sekda Rohul, Muhammad Zaki SSTP M.Si, Kadisdikpora Rohul, Damri Poti, Ketua PGRI Rohul, H Sudirman, Kepala Desa Sontang sekaliangus Ketua DPD Apdesi Propinsi Riau Zulfahrianto, SE dan ratusan hingga ribuan para guru se Kabupaten Rokan Hulu lainnya.
Bupati Rokan Hulu, Anton ST MM, menegaskan komitmen Pemerintah Daerah dalam melakukan perbaikan dunia pendidikan pada peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-80 tingkat Kabupaten Rokan Hulu tahun 2025.
Dalam amanatnya, Anton menyebut guru sebagai “cahaya, penuntun, dan benteng terakhir moral bangsa”. Ia mengakui tantangan berat yang dihadapi guru, namun tetap mengapresiasi pengabdian mereka.
“Pemerintah memahami bahwa berbagai insentif dan tunjangan untuk guru masih belum sesuai harapan. Namun kami berkomitmen untuk melakukan perbaikan,” ujar Anton.
Bupati Anton juga menyadari bahwa guru menghadapi tekanan materi, sosial, mental, dan masalah hukum, sehingga perlu dilindungi.
Ia menyebutkan nota kesepahaman antara Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah dengan Kepolisian Republik Indonesia untuk penyelesaian damai bagi guru yang berselisih dengan murid, orang tua, atau LSM.
“Terima kasih atas pengabdian yang tak ternilai, Ditangan Anda masa depan Rokan Hulu dibentuk, dan di hati Anda harapan anak-anak bangsa dititipkan,” sebut Anton.
Dengan kerendahan hati, Anton memohon doa agar dapat menyusun kebijakan dan anggaran yang lebih baik demi kesejahteraan guru. “Mungkin belum hari ini, tetapi komitmen itu pasti akan kami wujudkan,” tegasnya.*(Diki Andi)
Sumber: Kominfo Rohul/ Sandy SPR





