Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho
Sejagatnews.com | PEKANBARU – Kabar baik datang dari Pemerintah Kota Pekanbaru. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) resmi menyetujui pelaksanaan seleksi terbuka untuk pengisian 38 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemko Pekanbaru.
Persetujuan tersebut tertuang dalam Surat Kemendagri Nomor: 100.2.2.6/3739/OTDA tertanggal 26 Juni 2025. Persetujuan ini menindaklanjuti surat permohonan yang diajukan Wali Kota Pekanbaru melalui Nomor 800.1.14.1/BKPSDM-MP/1839/2025 pada 24 Juni 2025.
“Alhamdulillah, permohonan seleksi jabatan yang kita ajukan telah disetujui Kemendagri,” ujar Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, pada Jumat (4/7/2025).
Seleksi ini dilakukan untuk memastikan bahwa pengisian jabatan strategis dilakukan secara terbuka, objektif, dan transparan, serta memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh ASN yang memenuhi syarat.
Kemendagri juga meminta agar Pemko Pekanbaru berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) selama proses seleksi berlangsung. Jabatan strategis seperti Inspektur Daerah, Kepala Dinas Dukcapil, Sekretaris DPRD, dan Kepala Satpol PP diminta untuk dilaksanakan secara lebih cermat dan sesuai ketentuan teknis.
Selain itu, Gubernur Riau diminta turut mengawasi dan melaporkan hasil seleksi kepada Menteri Dalam Negeri.
Inilah Beberapa Jabatan yang Akan Dibuka Dalam Seleksi Terbuka Tahun 2025:
-
Kepala Dinas Kesehatan
-
Kepala Dinas Pendidikan
-
Kepala Dinas Perhubungan
-
Kepala Dinas PUPR
-
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan
-
Kepala Dinas Kominfo
-
Kepala Badan Pendapatan Daerah
-
Kepala Dinas Sosial
-
Kepala Dinas Koperasi dan UKM
-
Kepala Satpol PP
-
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
-
Sekretaris DPRD
…dan masih banyak lagi, total 38 jabatan pimpinan tinggi pratama.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemko Pekanbaru dalam meningkatkan kinerja birokrasi yang profesional, bersih, dan melayani. Harapannya, seleksi ini akan menghasilkan figur-figur ASN terbaik yang mampu memperkuat roda pemerintahan kota dan mendukung program prioritas pembangunan. *Redaksi









