admin
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho
Sejagatnews.com | PEKANBARU – Pemerintah Kota Pekanbaru memberikan angin segar bagi para orang tua dan siswa yang tidak lolos seleksi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMP negeri tahun ini. Tak perlu khawatir, karena kini tersedia solusi nyata: pendidikan gratis di sekolah swasta mitra Pemko Pekanbaru.
Sebanyak 16 sekolah swasta telah resmi bekerja sama dengan Pemko untuk menampung siswa kurang mampu. Seluruh biaya pendidikan akan ditanggung oleh pemerintah melalui dana BOS Daerah, sehingga siswa bisa tetap melanjutkan pendidikan tanpa mengeluarkan biaya.
“Anak-anak yang berasal dari keluarga kurang mampu bisa tetap sekolah secara gratis di sekolah-sekolah swasta yang telah kami siapkan,” ujar Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho.
Sekolah-sekolah swasta yang bekerja sama tersebar di berbagai wilayah, antara lain:
-
SMP YLPI dan SMP Masmur di Sukajadi
-
SMP Telekomunikasi, SMP IT Badrul Islam, dan SMP Plus Terpadu di Bina Widya
-
SMP Taruna Satria di Tuah Madani
-
SMP Tri Bhakti di Payung Sekaki
-
SMP Muhammadiyah 5 di Rumbai Pesisir
-
SMP Tunas Karya di Sukajadi
-
SMP Widya Graha di Bukit Raya
-
SMP Dwi Sejahtera di Marpoyan Damai
-
SMP YABRI Terpadu, SMP Nurul Falah Kulim, SMP Pekerti Mulya, SMP Plus Ath Thoiba, dan SMP Islam Nurul Hidayah
Langkah ini diambil agar tak ada anak Pekanbaru yang tertinggal pendidikan hanya karena keterbatasan kuota di sekolah negeri. Pemerintah juga menekankan pentingnya menjaga transparansi dalam proses seleksi SPMB.
“Saya tahu banyak yang mengajukan permintaan khusus, tapi kami tetap mengikuti aturan. Lebih baik kita cari solusi yang tepat dan legal, salah satunya dengan menggandeng sekolah swasta ini,” tambah Wali Kota.
Dengan kolaborasi ini, Pemko Pekanbaru berharap tidak ada anak yang putus sekolah. Justru, inisiatif ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah hadir untuk rakyat, terutama mereka yang membutuhkan. *Redaksi
